Minggu, 01 November 2015

SEJARAH SINGKAT OLIVIER LEVASSEUR

Diposting oleh Unknown di 23.45
Sebelum menjelaskan tentang apa itu Kode Harta Karun Olivier Levasseur, pertama-tama kita ada baiknya mengenal dulu tentang siapa itu Olivier Levasseur dan sejarah dibalik kode tersebut.

Olivier Levasseur adalah seorang bajak laut yang hidup pada era tahun 1600an (lahir antara tahun 1688 s/d 1690) hingga kematiannya pada musim panas 7 Juli 1730. Nama panggilannya adalah "La Bus" atau "the Buzzard" yang berarti Elang karena kecepatannya. Dia memiliki kehebatan dalam mendekat ke arah musuhnya bahkan sebelum musuhnya menyadari keberadaannya di sebelahnya. Ciri khasnya adalah adalah dia memiliki luka di mata kirinya. Pertama kali menjadi bajak laut, dia menjadi kru dari Benjamin Hornigold dan dikenal sebagai pemanjat yang cekatan di dek.

Setelah berlayar 1 tahun bersama Hornigold, dia berpisah dan turun di West African Coast. Saat dia menjadi kru dari bajak laut seperti Howell Davis dan Thomas Cocklyn pada 1719 sampai 1720 dimana dia disana dipaksa memakai penutup mata di matanya. Ya, dialah sebenarnya mempopulerkan bajak laut dengan penutup mata sebagai iconnya.

Salah satu penjarahan terkenalnya adalah saat dirinya bersama dengan aliansinya yaitu bajak laut John Taylor dan Edward England, dia menjarah Laccadives di lepas pantai Madagaskar, kemudian menjual hasil jarahannya ke pedagang Belanda.

Dan penjarahan yang disebut-sebut sebagai ekploitasi terbesar yang Levasseur lakukan adalah penangkapan Galleon Besar milik Portugis yaitu Senhora do Cabo (Our Lady of Cape) atau Virgem do Cabo (The Virgin of the Cape) yang membawa harta milik pangeran muda Portugis saat itu, juga harta-harta penting lainnya.

Rampasannya sangat besar, salah satu perompakan terbesar dalam sejarah, dimana didalamnya berisi emas dan perak batangan, kotak-kotak penuh dengan berlian, mutiara, rubi, zamrud, sutra, dan barang-barang seni berharga lainnya, bahkan peninggalan katedral Saint Catarina di Goa yang sangat terkenal yaitu Flaming Cross of Goa (Salib Api Goa) yang terbuat dari emas murni, berlian, dan benda-benda mewah lainnya. Dihitung dari nilai ditambah sejarahnya, sedikitnya total harta karun Olivier Levasseur bernilai 100 Juta Poundsterling pada tahun 1968!!! 

Beberapa waktu setelahnya, Olivier Levasseur tertangkap, tetapi tanpa satupun harta yang ia jarah selama ini. Dan saat dirinya di gantung di Bourbon pada tanggal 7 Juli 1730, sebelumnya dia mengatakan seperti ini "Find my treasure, ye who may understand it!" yang artinya "Temukan harta karunku, bagi kalian yang mampu mengartikannya!"

Dia mengatakan jika harta karunnya tersimpan di suatu tempat, dan lokasinya berada di kalungnya yang berisi 17 baris Cipher yang dilempar ke kerumunan yang menyaksikan eksekusinya saat itu.

Deja vu akan hal itu? Ya pastinya dong, apalagi kalau kamu penggemar manga One Piece. Karena hal ini adalah hal yang menginspirasi Eiichiro Oda, pengarang manga superpopuler dari Jepang yaitu One Piece tentang harta karun One Piece di pulau Raftel yang ditinggalkan dan dikatakan Gol D Roger saat eksekusi terakhirnya. Juga menginspirasi salah satu novel terkenal yaitu "Treasure Island" yang ditulis oleh Robert Louis Stevenson.

- KRIPTOGRAM DAN ALFABET OLIVIER LEVASSEUR

Langsung ke topik utama!
Seperti yang tertera pada gambar, gambar tersebut adalah Cipher yang ditinggalkan oleh Olivier Levasseur. Sebuah baris Cipher yang berisi arti tertentu. Banyak berusaha memecahkan Cipher tersebut, tapi sampai sekarang masih menemui jalan buntu.

Ada petunjuk yang mengatakan jika Levasseur seorang Freemason, dan dia menggunakan sandi Freemason (seperti sandi diatas, yang lebih kita kenal sebagai salah satu sandi pramuka). Tetapi saat pola penerapan itu diterapkan, masih belum menemukan pesan yang dimaskud. Yang paling terkenal adalah seorang pria berkebangsaan Inggris pada tahun 1947 bernama Reginald Cruise-Wilkins yang menghabiskan hidupnya memecahkan misteri tersebut, mencoba menghubungkannya dengan alfabet misterius, rebus, bahkan dia mempelajari simbol-simbol masonic tetapi hanya bisa mengerti sebagai saja. Penjelajahannya hanya menemukan sedikit sisa-sisa koin yang hanya merupakan sesuatu yang menjadi bekas peninggalan Levasseur di tempat tersebut. Sampai saat ini anaknya masih meneruskan ayahnya yang sudah wafat tersebut.

Banyak yang mengatakan jika pesan yang beredar selama ini bukanlah pesan aslinya dan telah dimanipulasi. 

Mengapa begitu? Karena jika kita coba sesuaikan Cipher-nya dengan persamaan yang ada pada sandi Masonic (lihat gambar sebelahnya), kita tidak menemukan kata-kata yang sesuai dengan bahasa tertentu, seperti ada kesalahan dan hanya berisi huruf-huruf dengan arti yang tidak terlalu jelas. Banyak yang mengira juga jika pesan ini salah metode atau menggunakan pelapis lagi, tapi tetap saja sampai sekarang belum ada yang berhasil memecahkannya. Dugaan terbanyak adalah pesan ini bukan yang asli atau pemecahannya masih menggunakan metode yang salah.

berikut ini isi pesannya :

aprè jmez une paire de pijon tiresket
2 doeurs sqeseaj tête cheral funekort
filttinshientecu prenez une cullière
de mielle ef ovtre fous en faites une ongat
mettez sur ke patai de la pertotitousn
vpulezolvs prenez 2 let cassé sur le che
min il faut qoe ut toit a noitie couue
povr en pecger une femme dhrengt vous n ave
eua vous serer la dobaucfea et pour ve
ngraai et por epingle oueiuileturlor
eiljn our la ire piter un chien tupqun
lenen de la mer de bien tecjeet sur ru
nvovl en quilnise iudf kuue femm rq
i veut se faire dun hmetsedete s/u dre
dans duui ooun dormir un homm r
esscfvmm / pl faut n rendre udlq
u un diffur qecieefurtetlesl

---

Ada beberapa teori menarik yang aku dapat dari website Perancis, ya, aku lumayan penasaran banget sama hal ini jadi coba ngubek-ngubek info paling unik yg bisa aku temuin, dan teorinya lumayan bagus, walau dia bener-bener gak bisa memprediksi beberapa kata yang cukup aneh. Dia mulai seperti misalnya mencoba mencari error dari kata, dan peluang terbesar huruf-huruf yang kemungkinan sebagai huruf tertentu dengan susunan tertentu, karena kode ini pemisah antara huruf kadang hanya sebuah titik di Cipher yang rentan human error, dan kemungkinan error yang dilakukan oleh si pembuat kode yaitu Olivier Levasseur sendiri saat membuatnya. Tetapi memang tidak benar-benar berhasil karena hanya dapat dimasukan di beberapa kata saja, dan juga karena hal seperti dengan mencoba kemungkinan perubahan kata yang dilakukan seperti sangat memakan waktu, bahkan mereka juga sempat mencoba kemungkinan pemecahan dengan sandi Bacon, misalnya kata tertentu bisa terbentuk kode tertentu tergantung si pembuat lalu dikembalikan ke kata lain, tetapi hal tersebut membutuhkan perjuangan yang sangat besar dan kebenarannya belum tentu bisa didapatkan karena peluang munculnya kata sangat besar dan beragam.

Sampai saat ini harta karun secara keseluruhannya masih belum bisa ditemukan, hanya seperti bekas-bekas petunjuk dan peninggalan yang berada di pulau yang pernah disinggahi oleh Levasseur. Gosip paling santer adalah harta itu berada di suatu tempat di pulau Seychelles, sebuah pulau di timur laut Madagaskar, yang sampai sekarang tetap saja masih tidak ditemukan, serta tak terhitung berapa banyak treasure hunter yang berusaha untuk menemukan harta karun yang dikatakan sebagai salah satu harta karun terbesar di dunia ini.

Yang cocok pekerjaan gini sih biasanya Tintin (?)
Tertarik untuk memecahkannya dan menemukan harta karunnya Detektif? XD

sumber : wikipedia, ciphermysteries, free.fr, levasseur.org, https://www.facebook.com/CCDIofficial

0 komentar:

Posting Komentar

 

Me You^^ Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review